INFOGRAFIS Makan Bergizi Gratis Pontianak, Tunggu Arahan Pusat

0
INFOGRAFIS PEMKOT PONTIANAK

Infografis Makan Bergizi Gratis di Kota Pontianak, Kalbar. (Dok. Beritain Kalbar)

INFOGRAFIS PEMKOT PONTIANAK – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, menjelaskan bahwa pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat. Meski demikian, Pemkot Pontianak telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung pelaksanaan program tersebut.

MBG merupakan salah satu program prioritas pemerintah pusat yang tercantum dalam Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Edi menegaskan komitmennya untuk melaksanakan program ini dan terus menjalin koordinasi dengan Badan Gizi Nasional. Saat ini, progres di Kota Pontianak telah mencakup penyusunan jadwal pelaksanaan, meskipun masih perlu penyesuaian sesuai arahan dari Badan Gizi Nasional.

Baca juga:  Hasil Final MTQ Kalbar 2024: Juara Umum dan Urutan Peringkat 1-14

Sebagai upaya mendukung kebutuhan bahan pangan untuk MBG, Pemkot Pontianak melalui dinas terkait telah bekerja sama dengan kelompok tani setempat. Rencananya, pelaksanaan program ini akan dilakukan secara serentak di seluruh sekolah di Kota Pontianak, meskipun uji coba awal mungkin dilakukan terlebih dahulu.

“Mungkin di awal akan kita uji coba dulu. Tetapi tetap menunggu arahan teknis yang detail dari (pemerintah) pusat, kita inginnya serentak seluruh sekolah,” ungkap dia.

Baca juga:  UMK Sekadau 2024: Standar Upah Minimum untuk Kesejahteraan Pekerja

Edi juga menyoroti pentingnya mempersiapkan seluruh aspek pendukung program, mulai dari operasional sekolah hingga tenaga pelaksana. Ia menekankan bahwa makanan yang disediakan harus memenuhi standar gizi dan kebersihan, sehingga dapat dinikmati oleh anak-anak dalam kondisi terbaik.

Pemkot Pontianak optimis bahwa program MBG dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sejalan dengan upaya mempersiapkan generasi emas Indonesia di tahun 2045. Seluruh persiapan, baik dari segi jadwal, suplai, hingga aspek teknis lainnya, terus dimatangkan oleh pihak terkait. (da)

Baca juga:  Data Jumlah Penduduk Kalbar Terbaru di 'Kalbar dalam Angka 2023': Tabel 2021-2022

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *