FOTO: Jembatan Sungai Sambas Besar Terbaru yang Rampung Dibangun

Potret Jembatan Sungai Sambas Besar yang telah selesai dibangun. (Instagram @nindyakarya)
BERITAINKALBAR.COM, LOKAL – Kumpulan foto Jembatan Sungai Sambas Besar terbaru yang telah dirampung oleh KemenPU melalalui Nindya Karya. Jembatan penghubung Kabupaten Sambas, Kalbar-Malaysia.
Kementerian Pekerjaan Umum melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, Direktorat Jenderal Bina Marga, telah menyelesaikan pembangunan jembatan Sungai Sambas Besar di Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat. Kehadiran jembatan dengan panjang 1.262 meter tersebut telah lama dinantikan dan mendapat respon positif dari masyarakat karena akan mempermudah mobilitas dan konektivitas antara Kecamatan Tebas dan Kecamatan Tekarang, termasuk aksesibilitas koridor kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia.
Jembatan Sungai Sambas Besar Dibangun KemenPU
Direktur Jenderal Bina Marga Roy Rizali Anwar menekankan pentingnya pembangunan jembatan sebagai penghubung wilayah. Terkhusus, dalam mendukung kegiatan ekonomi masyarakat di daerah sekitar.
“Dengan hadirnya Jembatan Sungai Sambas Besar akan meningkatkan konektivitas di Kalimantan Barat dan juga mempermudah transportasi logistik sehingga turut mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut,” ujar Dirjen Bina Marga Roy Rizali Anwar.
Pembangunan jembatan ini dimulai sejak 2021 dengan anggaran APBN tahun jamak 2021-2024 senilai Rp479,7 miliar. Saat ini konstruksi jembatan telah rampung dan telah dilakukan uji laik fungsi guna memastikan jembatan dalam kondisi baik secara sistem dan struktur.
Foto Jembatan Sungai Sambas Besar Terbaru
Total Panjang dan Lebar Jembatan Sungai Sambas Besar
Jembatan ini memiliki panjang 1.262,3 meter dengan jembatan pendekat bertipe Gelagar Pracetak Tipe I Pileslab pada kedua sisi. Bentang utama jembatan mencapai 150 meter. Lebar 11 meter untuk dua lajur jalan dua arah, serta trotoar 2 x 1,5 meter.
Struktur jembatan mengadopsi desain baja struktur bertipe Network Tied Arch, dengan metode Telescopic Strutt pada pekerjaan erection. Teknik ini memungkinkan shoring memanjang dan memendek menggunakan hydraulic jack.
Teknik tersebut mengatur geometrik jembatan serta dapat berotasi sesuai sudut rencana antara baja pelengkung dan crossgirder. Pemanfaatan metode konstruksi ini tengah diajukan untuk pencatatan rekor MURI sebagai jembatan pelengkung tipe Network Tied Arch terpanjang di Indonesia.
Jembatan yang menghubungkan Desa Makrampai dan Desa Tekarang ini dapat dimanfaatkan oleh lalu lintas kendaraan dari berbagai daerah di Kabupaten Sambas. Kehadirannya membuat masyarakat tidak lagi bergantung pada jasa kapal feri untuk menyeberangi Sungai Sambas Besar, sehingga perjalanan menjadi lebih cepat dan efisien.
Dengan selesainya pembangunan jembatan ini, diharapkan waktu tempuh distribusi barang dan jasa dapat berkurang. Kemudian, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendukung pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Sambas.
Infrastruktur ini menjadi bagian penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta memperkuat konektivitas di Kalimantan Barat. (da)