BMKG Rilis Potensi Karhutla di Kalimantan Barat, 3-9 Juli 2025
Rilisan BMKG Kalbar potensi karhutla
BERITAINKALBAR.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait potensi kemudahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Kalimantan Barat pada periode Kamis, 3 Juli hingga Rabu, 9 Juli 2025. Berdasarkan peta prakiraan BMKG yang dirilis melalui laman resminya, kondisi wilayah Kalbar terlihat cukup mengkhawatirkan dengan dominasi kategori sangat mudah terbakar.
Pada 3 Juli 2025, hampir seluruh wilayah Kalbar, mulai dari Ketapang, Kubu Raya, Kayong Utara, Sambas, hingga Kapuas Hulu, didominasi warna merah yang menandakan potensi karhutla berada di level “sangat mudah.” Kondisi relatif membaik pada 4 dan 5 Juli dengan area aman (biru) dan sedang (hijau) mulai meluas, terutama di bagian tengah dan timur provinsi.
Namun, memasuki 6 Juli, potensi kembali meningkat. Peta menunjukkan warna merah dan kuning mulai mendominasi sebagian besar wilayah utara dan barat Kalbar. Kondisi makin memburuk pada 8 Juli, dengan kembali mendominasinya wilayah berwarna merah. Puncaknya diperkirakan pada 9 Juli 2025, di mana hampir seluruh Kalbar, terutama daerah pesisir dan wilayah yang berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia, berada dalam kondisi sangat mudah terbakar.
BMKG mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menghindari aktivitas pembakaran lahan maupun sampah yang dapat memicu titik api. Masyarakat juga diingatkan untuk proaktif melaporkan jika menemukan tanda-tanda awal kebakaran. (Muhammad Zibi Alifiqri)
