INFOGRAFIS 4 Caleg DPR RI Dapil Kalbar 2 yang Lolos ke Senayan
BERITAINKALBAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menetapkan hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI 2024 di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Hasil tersebut diumumkan dalam rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, pada Ahad (10/3/2024). Berikut daftar 4 Caleg DPR RI Dapil Kalbar 2 terpilih yang lolos ke Senayan!
Di Dapil Kalbar 2, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berhasil meraih suara terbanyak, dengan mengumpulkan 323.880 suara. Disusul oleh Partai Nasdem yang mendapatkan raihan 241.575 suara, menjadi yang terbanyak kedua. Sementara itu, Golkar memperoleh 102.923 suara. Adapun 15 partai lainnya meraih suara di bawah 100 ribu.
Pada Dapil Kalbar 2, terdapat empat kursi DPR yang diperebutkan. Hasil konversi suara menjadi kursi menggunakan metode Sainte Lague menunjukkan bahwa PDIP mendapatkan dua kursi, Nasdem satu kursi, dan Golkar satu kursi.
Jika hasil konversi suara ke kursi dari dua dapil di Kalbar tersebut dijumlahkan, maka PDIP berhasil memenangkan empat kursi, sementara Golkar mendapatkan dua kursi, dan Nasdem juga meraih dua kursi. Selain itu, Gerindra, PKB, PKS, dan PAN masing-masing mendapatkan satu kursi.
4 Caleg DPR RI Dapil Kalbar 2 Terpilih
Berdasarkan hasil pleno tersebut, empat Caleg DPR RI Dapil Kalbar 2 berhasil meraih kursi di Senayan. Dari perolehan suara tertinggi, Lasarus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berhasil memimpin dengan mengumpulkan 201.475 suara.
Disusul oleh Gulam Mohamad Sharon, yang berhasil mengumpulkan 101.214 suara, menyusul di belakang Lasarus. Sementara itu, Paolus Hadi dari PDIP berhasil memperoleh dukungan sebanyak 64.616 suara.
Adrianus Asia Sidot dari partai Golkar juga berhasil menembus batas ambang batas minimal suara yang diperlukan, dengan meraih 40.806 suara.
Pengumuman ini menandai akhir dari proses penghitungan suara Pileg DPR RI 2024 di Kalimantan Barat. Hasil ini juga memberikan gambaran siapa saja yang akan mewakili Dapil Kalbar 2 di Senayan periode berikutnya.
Proses penentuan ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang ketat, yang melibatkan partisipasi publik dalam menentukan perwakilan mereka di tingkat legislatif. KPU mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam pemilihan kali ini, dan berkomitmen untuk terus menjaga integritas dan transparansi dalam proses demokrasi di masa mendatang. (yk)