Untan akan Tertibkan Area Jalan Gedung Auditorium, Warganet Mayoritas Setuju!
BERITAINKALBAR.COM – Universitas Tanjungpura (Untan) akan memberlakukan penutupan jalan di sepanjang Jalan Muhammad Isya, tepat di depan gedung auditorium Untan. Kebijakan ini diumumkan melalui akun Instagram resmi @sekretariat_rektor dan @univtanjungpura pada Kamis (18/7/2024).
Penutupan jalan ini merupakan bagian dari upaya penertiban area Kawasan Pendidikan Untan dan akan mulai berlaku efektif pada 22 Juli 2024. Jalan tersebut akan ditutup setiap hari dari pukul 18.00 hingga 06.00 WIB.
Area Jalan Muhammad Isya sebelumnya menjadi tempat ramai bagi pedagang kaki lima yang menjual aneka kuliner, cemilan, dan minuman. Meskipun menjadi tempat favorit bagi banyak mahasiswa dan warga sekitar, penertiban ini dilakukan demi kenyamanan dan keamanan kawasan pendidikan.
Pengumuman ini mendapatkan banyak tanggapan dari warganet. Mayoritas dari mereka mengaku setuju dengan kebijakan tersebut.
Akun Instagram @hajrudin868 mengungkapkan, “SETUJU, harusnya dari dulu.. Mahasiswa Untan yang harusnya dapat haknya malah orang luar yang enak nyampah situ, para mahasiswa terutama yang keluarga UKM dan pengguna fasilitas audit/Aula PKM pun seperti jadi korban dan kesulitan di ‘rumah’nya sendiri, kawasan jadi kumuh, kang parkir liar yang semaunya, bahkan ada yang nyimpan barang gerobak dagangan dll sembarangan di area sekretariat UKM bahkan BEM sendiri! Kawasan yang dulunya terasa nuansa pendidikannya sekarang malah macam tidak jelas akibatnya. Semoga konsisten dan sesuai tujuan harapan penertibannya, selama ini pihak yang merasa dirugikan cuma bisa diam nunggu kebijakan Untan gimana karena ini udah masalah serius kalau terus dibiarkan .”
Akun lain, @choelzzz, menambahkan, “Pernah punya angan-angan ‘relokasi pedagang’…. kali aja pedagang bisa direlokasi dan dibuatkan tempat yang lebih nyaman dan bebas dari premanisme yang ada di sana, dan yang pastinya dikenakan pajak yang tidak terlalu tinggi… win-win solution ‘food court UNTAN’… siapa tahu dapat menambah daya tarik UNTAN itu sendiri atau bahkan food court Untan bisa jadi salah satu tempat yang ikonik.”
Mahasiswa juga memberikan dukungannya terhadap kebijakan ini. Akun @vickynandaaa mengatakan, “Aku salah satu Mahasiswa Untan setuju dengan penutupan area Untan tersebut. Karena area tersebut KAWASAN PENDIDIKAN, bukan area yang kumuh dan banyak sampah plastik serta sampah tusuk pentol. BRAVO UNTAN!”
Dengan diberlakukannya penutupan jalan ini, diharapkan kawasan pendidikan Untan menjadi lebih tertib. Diharapkan juga, aman bagi seluruh civitas akademika serta masyarakat yang berada di sekitarnya. Untuk informasi lebih lanjut, pantau terus akun Instagram resmi @sekretariat_rektor dan @univtanjungpura.