BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 7–9 Juli 2025

Rilisan BMKG peringatan dini cuaca di Kalimantan Barat

BERITAINKALBAR.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio Kalimantan Barat merilis peringatan dini cuaca tiga harian yang berlaku mulai Senin, 7 Juli 2025 hingga Rabu, 9 Juli 2025. Berdasarkan data prakiraan terbaru yang diperbarui pada Senin, 7 Juli 2025 pukul 07.10 WIB, terdapat sejumlah wilayah di Kalbar yang berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Pada Senin, 7 Juli 2025, BMKG menetapkan status WASPADA untuk hujan sedang hingga lebat yang dapat terjadi di beberapa wilayah, yakni Kabupaten Bengkayang, Kota Pontianak, Kota Singkawang, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Landak, dan Kabupaten Mempawah. Meski intensitas hujan diperkirakan cukup signifikan, BMKG memastikan pada hari tersebut tidak ada wilayah yang berpotensi terjadi angin kencang.

Baca juga:  INFOGRAFIS Wisata Sintang: 4 Destinasi Wisata Alam dan Budaya Recomended!

Memasuki Selasa, 8 Juli 2025, prakiraan cuaca menunjukkan wilayah hujan sedang hingga lebat meluas mencakup Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Ketapang, Kubu Raya, Landak, Sambas, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. Status WASPADA tetap diberlakukan. Namun sama seperti hari sebelumnya, BMKG tidak menemukan indikasi adanya potensi angin kencang yang dapat membahayakan.

Pada Rabu, 9 Juli 2025, intensitas hujan masih berlanjut meski cakupan wilayah mulai menyusut. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan terjadi di Kabupaten Kapuas Hulu, Mempawah, dan Sintang. Untuk tiga hari ke depan, Kalbar tetap berada pada level waspada (kuning), sedangkan level siaga dan awas belum terpantau muncul dalam prakiraan cuaca periode ini.

Baca juga:  INFOGRAFIS 4 Cagub Kalbar 2024 Partai Demokrat: Harta dan Karir Politiknya

Dalam keterangannya, BMKG Kalimantan Barat mengimbau masyarakat di wilayah terdampak untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya terhadap kemungkinan terjadinya genangan air, tanah longsor, hingga potensi terganggunya aktivitas transportasi darat maupun sungai akibat hujan. BMKG juga mengingatkan masyarakat agar rutin memantau update prakiraan cuaca melalui kanal resmi Info BMKG atau media sosial BMKG Kalimantan Barat. (Muhammad Zibi Alifiqri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *