12 Finalis Kompetisi Inovasi Kota Pontianak 2025 Ditetapkan, Ini Daftarnya!
Dada_Redaksi BK 12 November 2025
Rapat penilaian Kompetisi Inovasi Kota Pontianak di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. (Diskominfo Pontianak)
BERITAINKALBAR.COM, PONTIANAK – Sebanyak 12 inovasi terpilih untuk melaju ke tahap akhir Kompetisi Inovasi Kota Pontianak 2025. Peserta terbagi dalam dua kategori, yaitu perangkat daerah/BUMD serta UPT/Kelurahan. Seluruh finalis akan mengikuti sesi presentasi dan wawancara sebagai penentu pemenang.
Ketua Panitia, Yusnaldi, menjelaskan bahwa para finalis merupakan hasil seleksi dari proposal yang telah dikirim peserta. Dewan juri melakukan penilaian berdasarkan dokumen dan bukti pendukung yang diajukan. Dari total 49 proposal, hanya 12 inovasi dengan nilai tertinggi yang lolos.
Ia menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta yang berpartisipasi. Menurutnya, sejumlah inovasi sudah cukup dikenal publik, namun ada pula terobosan baru yang meski masih berusia setahun, memiliki kualitas dan perencanaan yang dinilai matang oleh juri.
Pada tahap sebelumnya, kekuatan proposal menjadi penentu utama. Ketelitian dalam pengarsipan dan kemampuan menulis menjadi aspek penting yang turut memengaruhi hasil seleksi.
Tahap presentasi dan wawancara akan digelar pada 19–20 November 2025. Setiap tim akan memaparkan gagasan mereka, sementara juri melakukan pendalaman terhadap implementasi dan keberlanjutan inovasi. Nantinya, masing-masing kategori akan menetapkan juara I hingga harapan III.
Berikut daftar 12 finalis Kompetisi Inovasi Kota Pontianak 2025:
Kategori Perangkat Daerah/BUMD:
-
Sistem Layanan Teman BAPPERIDA dari Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah.
-
ANAKKU DISAPA (Antar Pinjaman Buku pada Yayasan/Komunitas Disabilitas dan Panti Asuhan) dari Disperpusip.
-
PECI HAJI (Perekaman Cetak KIA Sehari Jadi) dari Disdukcapil.
-
Digitalisasi Retribusi Pasar dari Diskumdag.
-
IKEPPO (Informasi Keamanan Pangan Kota Pontianak) dari Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan.
-
JEPIN 2.0 (Jendela Pontianak Integrasi) dari Diskominfo.
Kategori UPT/Kelurahan:
-
SETIABESTI (Servis Terintegrasi Inklusif Agar BEbaS TuberkulosIs) dari UPT Puskesmas Perumnas I.
-
GAJI MENYALA (Gerakan Keluarga Rajin Pemantauan Jentik Nyamuk Berkala) dari UPT Puskesmas Khatulistiwa.
-
JUMPA DARTI MANIS (Jemput Pasien Darah Tinggi dan Kencing Manis) dari UPT Puskesmas Gang Sehat.
-
PESONA (Pengolahan Sampah Jadi Berguna) dari UPT Puskesmas Siantan Hilir.
-
GERDAS BANTING (Generasi Cerdas dengan Tumbuh Kembang Hindari Stunting) dari UPT Puskesmas Alianyang.
-
SiPALINK-Sungaijawi (Sistem Integrasi Pelayanan dalam Satu Link) dari Kelurahan Sungai Jawi.
Dengan hadirnya finalis dari berbagai sektor, kompetisi ini diharapkan mampu menjadi ruang apresiasi serta memperkuat ekosistem inovasi yang berkelanjutan di Kota Pontianak.




